MEDIA sosial memang rawan terkena pembajakaan atau hack, apalagi dengan banyaknya email serta situs-situs phising. Tapi jangan salah, selain media sosial, ternyata WhatsApp kita juga bisa dibajak loh.
Ada cukup banyak tanda yang menunjukan bahwa WhatsApp telah dibajak. Tidak jarang tanda-tanda ini ditemukan di WhatsApp kita. Lantas apa saja itu? Berikut daftarnya, seperti dilansir dari berbagai sumber.
One Time Password
Salah satu ciri penyadapan adalah korban akan mendapatkan pesan berisi One Time Password (OTP) melalui SMS. Sebagai informasi, kode enam digit itu merupakan gerbang masuk untuk mengakses WhatsApp.
Muncul chat tidak dikenal
Kalian mungkin menjadi korban pembajakan WhatsApp jika menemukan chat tidak dikenal entah itu chat individu maupun grup yang padahal kirim pesan tidak pernah dilakukan. Penting untuk dicatat bahwa ini mengindikasikan seseorang berhasil melakukan pembajakan.
Terjadi peningkatan konsumsi data seluler dan wifi
Penjahat punya banyak cara untuk melakukan pembajakan, salah satunya menggunakan aplikasi berisi malware yang menjadikannya aplikasi mata-mata. Ketika ditemukan konsumsi data meningkat, bisa jadi malware sedang bekerja mengumpulkan data.
Baterai smartphone cepat habis
Aplikasi berbahaya yang memungkinkan penjahat membajak WhatsApp seringkali menghabiskan baterai. Ini karena mereka terus berjalan di latar belakang selama berjam-jam untuk mengumpulkan data dan mengirimkannya ke server penjahat.
Tidak bisa login ke akun WhatsApp
Dua orang tidak dapat menggunakan WhatsApp secara bersamaan di lebih dari satu perangkat. Oleh karena itu, ada kemungkinan akun mengalami masalah pembajakan jika login tidak bisa dilakukan. Bisa jadi akun terbuka di perangkat pembajak.
Follow Berita Okezone di Google News
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.