IBU Kota Negara (IKN) Nusantara memang menajdi cikal bakal Ibu Kota baru Indonesia menggantikan Jakarta. Meski demikian, memindahkan sebuah Ibu Kota bukanlah tugas yang mudah, banyak hal yang masih harus menjadi pertimbangan.
Salah satu yang menjadi persoalan adalah tata kota, sehingga bisa menyelaraskan alam dan kemajuan teknologi. Inilah yang coba dilakukan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
“Kami pastikan pembangunan IKN tidak serta merta menghilangkan keanekaragaman hayati yang ada di sana. Kami upayakan, keaslian tetap terjaga,” ungkap Kepala BRIN Laksana Tri Handoko saat ditemui langsung MNC Portal di Kawasan Sains dan Teknologi (KST) Soekarno BRIN, Cibinong, Jawa Barat.
“Karena itu, kalau pun memang nanti dalam pembangunannya ditemukan pohon tua, pohon yang sudah terancam punah, atau pohon keramat, itu akan kami identifikasi dan sebisa mungkin tidak dihilangkan,” jelasnya.
Upaya ini ternyata masuk dalam penelitian yang dilakukan BRIN dalam pembangunan IKN Nusantara. Jadi, BRIN dengan segenap peneliti di dalamnya coba memberikan masukan dari kacamata ilmu pengetahuan terkait dengan ekosistem yang ada di IKN tersebut.
Follow Berita Okezone di Google News
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.