CENTANG biru gratisan yang ada di Twitter kini resmi dihapus. Sekarang, centang biru di Twitter hanya untuk mereka yang bersedia membayar biaya bulanan.
Langkah ini sekaligus menghilangkan warisan terakhir Twitter, sebelum akhirnya dibeli Elon Musk. Melihat secara historis, tanda akun centang biru itu sebelumnya digunakan untuk memastikan konten-konten yang disebarkan melalui media sosial itu merupakan karya asli dari individu atau organisasi yang bersangkutan.
Dengan kata lain, hal ini dapat mencegah peniruan identitas dan spam. Centang biru tersebut diperuntukkan jurnalis, selebriti, hingga pejabat publik lainnya secara cuma-cuma alias gratis.
Namun, kini Musk mengubahnya menjadi versi berbayar. Setiap pengguna harus mengeluarkan biaya langganan USD8 per bulan untuk verifikasi akun Twitter Blue.
Rencana penghapusan centang biru itu sebenarnya direncanakan pada 1 April lalu. Namun, terjadi penundaan hingga minggu, hingga pada 11 April silam Musk menyatakan akan segera menghapusnya pada 20 April waktu setempat, sebagaimana dilansir dari TechCrunch.
Dengan dihapusnya tanda verifikasi lama, maka Twitter akan segera “bersih-bersih” menggantikannya dengan versi berbayar Twitter Blue. Setiap pengguna harus menyertakan biaya sesuai ketentuan Twitter agar bisa menikmati fitur-fitur dari Twitter Blue.
Apabila tanda centang biru diklik, akan muncul tampilan tulisan “Akun ini diverifikasi karena mereka berlangganan Twitter Blue dan memverifikasi nomor telepon mereka”.
Meski begitu, hal ini kemungkinan akan dilakukan secara bertahap. Beberapa akun masih ada yang terdapat centang biru, sementara yang lainnya sudah resmi terhapus.
Follow Berita Okezone di Google News
(mrt)
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.