By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Bubblegum TeknologiBubblegum Teknologi
Aa
  • Home
  • Teknologi
    • Hardware
    • Industri
    • Gadget
    • Media Sosial
    • Video Games
  • Review
  • Tutorial
  • Pojok Tekno
Reading: Ilmuwan Peringatkan Kebakaran Hutan Bisa Bikin Lapisan Ozon Bumi Menipis
Share
Aa
Bubblegum TeknologiBubblegum Teknologi
  • Home
  • Teknologi
  • Review
  • Tutorial
  • Pojok Tekno
Search
  • Home
  • Teknologi
    • Hardware
    • Industri
    • Gadget
    • Media Sosial
    • Video Games
  • Review
  • Tutorial
  • Pojok Tekno
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Bubblegum Teknologi > Teknologi > Ilmuwan Peringatkan Kebakaran Hutan Bisa Bikin Lapisan Ozon Bumi Menipis
Teknologi

Ilmuwan Peringatkan Kebakaran Hutan Bisa Bikin Lapisan Ozon Bumi Menipis

admin
Last updated: 2023/03/17 at 4:19 AM
admin Published March 17, 2023
Share
SHARE

Ozon dikenal sebagai pelindung Bumi. Keberadaannya kini sangat terancam dan kian menipis karena ulah manusia. Salah satu penyebabnya adalah asap dari kebakaran hutan yang bisa memperlambat pemulihan lapisan ozon Bumi.

Lapisan ozon sudah berangsur untuk pulih sejak tahun 1987. Lapisan ozon merupakan bagian penting dari stratosfer karena dapat mencegah Bumi hangus akibat radiasi Matahari.

Tak hanya bagi manusia, ozon juga penting bagi kesehatan semua tanaman dan hewan. Namun penggunaan polutan sintetik yang disebut chlorofluorocarbons (CFC) secara terus menerus akan membuat lubang tua besar di pelindung atmosfer Bumi ini, tepat berada di atas Antartika.

Masalah ini bisa sedikit teratasi berkat kesepakatan internasional untuk melarang CFC pada tahun 1987. Lubang di ozon pun secara bertahap menyusut. 

Namun, sayangnya rekor baik itu terputus pada tahun 2021. Lubang di atas Antartika kembali membesar lagi setahun setelah kebakaran besar yang menghanguska 60 juta hektar vegetasi di Australia.

Dilansir dari Science Alert, studi baru tentang kebakaran besar di Australia ini menemukan bahwa partikel asap di stratosfer dapat menipiskan lapisan ozon selama lebih dari setahun. Jika usia partikel semakin bertambah, mereka berpotensi akan menjadi lebih merusak.

Temuan ini menjelaskan alasan mengapa ada efek lambat pada penebalan lapisan ozon setelah aktivitas kebakaran hutan. Kebakaran hutan Australia 2019-2020 menghasilkan lebih dari satu juta ton asap ke atmosfer.

Para peneliti memperkirakan bahwa partikel asap di bulan September 2020 telah melebarkan lubang ozon sekitar 2,5 juta kilometer persegi, naik 10% dari tahun sebelumnya.

“Kebakaran Australia tahun 2020 benar-benar menjadi peringatan bagi komunitas sains,” kata ilmuwan iklim Susan Solomon dari MIT.

Dalam dua dekade terakhir, empat kebakaran hutan terbesar dalam sejarah manusia telah terjadi di dua belahan bumi.

Pertama kebakaran Siberian Taiga tahun 2003 di Rusia tercatat sebagai yang terbesar. Api yang dihasilkan membakar 55 juta hektar. Lalu, kebakaran hutan Australia baru-baru ini menempati posisi kedua.

Kedua bencana ini menjadi penyebab erosi yang signifikan pada lapisan ozon. Tahun 2022, Solomon dan rekan-rekannya menunjukkan bahwa asap kebakaran hutan dapat menyebabkan tingkat nitrogen dioksida di stratosfer turun drastis. Hal ini bisa memicu efek domino yang pada akhirnya mendorong penipisan ozon secara kimiawi.

“Begitu Anda memiliki lebih sedikit nitrogen dioksida, Anda harus memiliki lebih banyak klorin monoksida, dan itu akan menguras ozon,” jelas Solomon.

Jika kebakaran hutan terjadi terus menerus akan berakibat pada kondisi di mana ozon tidak memiliki waktu untuk pulih dari efek buruk asap. Maka penting untuk membuatnya kembali pulih agar kehidupan di Bumi bisa terlindungi dari radiasi matahari.

(DRA)


Follow Berita Okezone di Google News

(dra)


Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

source

You Might Also Like

Monyet Thailand Menggunakan Alat Mirip Yang Digunakan Manusia Purba Untuk Memecah Kacang

Mengenal Kuda Nil Kerdil, Hewan Vegetarian Kerabat Kuda Nil yang Berukuran Mini

Main Menang Tiap Hari Selama Bulan Maret Hanya di MarChallenge Fight of Legends

Perbedaan Monyet Bonobo dan Simpanse, Dua Hewan Kerabat Dekat Manusia

Apple Bawa Sensor Jarak Dynamic Island ke iPhone 15, Begini Bedanya dengan iPhone 14 Pro

admin March 17, 2023
Share this Article
Facebook Twitter Email Copy Link Print
Share
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Previous Article Antisipasi Lonjakan Trafik di Ramadhan dan Lebaran 2023, XL Tambah Kapasitas Jaringan hingga 3 Kali Lipat
Next Article 10 Fakta Unik Seputar Handphone dan Smartphone
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You Might also Like

Teknologi

Monyet Thailand Menggunakan Alat Mirip Yang Digunakan Manusia Purba Untuk Memecah Kacang

2 Min Read
Teknologi

Mengenal Kuda Nil Kerdil, Hewan Vegetarian Kerabat Kuda Nil yang Berukuran Mini

2 Min Read
Teknologi

Main Menang Tiap Hari Selama Bulan Maret Hanya di MarChallenge Fight of Legends

3 Min Read
Teknologi

Perbedaan Monyet Bonobo dan Simpanse, Dua Hewan Kerabat Dekat Manusia

3 Min Read

Bubblegum Teknologi Media

Tentang Kami

Bubblegum Media Teknologi merupakan platform penyedia informasi seputar teknologi, hardware, industri, gadget, media sosial, video games, serta beragam review dan tutorial. Nikmati ragam informasi menarik di Bubblegum Media Teknologi

Hubungi Kami

  • Hubungi Bubblegum.id
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Follow US

© 2022 Bubblegum Teknologi Media. All Rights Reserved.

Removed from reading list

Undo
Go to mobile version
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?