By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Bubblegum TeknologiBubblegum Teknologi
Aa
  • Home
  • Teknologi
    • Hardware
    • Industri
    • Gadget
    • Media Sosial
    • Video Games
  • Review
  • Tutorial
  • Pojok Tekno
Reading: Ilmuwan Ungkap Asteroid Merah Langka di Neptunus Bisa Beri Petunjuk Rahasia Awal Tata Surya
Aa
Bubblegum TeknologiBubblegum Teknologi
  • Home
  • Teknologi
  • Review
  • Tutorial
  • Pojok Tekno
Search
  • Home
  • Teknologi
    • Hardware
    • Industri
    • Gadget
    • Media Sosial
    • Video Games
  • Review
  • Tutorial
  • Pojok Tekno
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
Teknologi

Ilmuwan Ungkap Asteroid Merah Langka di Neptunus Bisa Beri Petunjuk Rahasia Awal Tata Surya

admin
Last updated: 2023/04/18 at 6:54 PM
admin Published April 18, 2023

Para ilmuwan internasional belum lama ini mengamati asteroid yang mengorbit di sekitar Neptunus. Asteroid ini berwarna merah, jauh lebih merah dari kebanyakan asteroid di tata surya.

Asteroid itu bernama Trojan Neptunus, merupakan awan asteroid yang mengelilingi Matahari sejajar dengan orbit Neptunus.

Trojan Neptunus tergolong langka. Sejak ditemukan pada tahun 2001, asteroid ini hanya tampak sebanyak 50 kali hingga saat ini. Alasan utamanya karena batuan luar angkasa tersebut berukuran kecil dan letaknya yang sangat jauh.

Diketahui bahwa asteroid ini berdiameter 50 hingga 100 kilometer dan mengorbit pada jarak 4,5 miliar kilometer dari Matahari, sebagaimana dilansir dari Space.

Salah seorang astronom di Pusat Penerbangan Luar Angkasa Goddard NASA, Bryce Bolin, bersama timnya melakukan penelitian dengan sampel dari empat teleskop. Mereka melacak 18 Trojan Neptunus dan menganalisis warnanya.

Mereka menemukan bahwa warna merah pada asteroid itu menunjukkan bahwa Trojan Neptunus kaya akan senyawa violatil seperti amonia dan metanol.

Bahan kimia seperti ini sangat sensitif terhadap panas. Ia akan cepat berubah menjadi gas ketika terkena paparan radiasi Matahari.

Maka dari itu, para astronom menarik kesimpulan bahwa asteroid yang dekat dengan Matahari cenderung memiliki cahaya merah yang lebih sedikit. Hal ini dikarenakan amonia dan metanol mereka sudah mendidih terlebih dahulu.

Para ilmuwan pun membuktikannya pada asteroid berwarna merah. Mereka mula-mula berwarna abu-abu ketika berada di bagian dalam dari tata surya. Namun, warnanya berubah jadi merah tua ketika jauh dari Matahari, tepatnya di luar orbit Pluto.

Kaitannya dengan asteroid merah Neptunus, kemungkinan mereka terbentuk lebih jauh dari Matahari ketika masa-masa awal tata surya. Hal ini terjadi sebelum akhirnya asteroid itu bermigrasi dan terperangkap di orbit Neptunus.

Penelitian seputar asteroid merah ini dapat membuka wawasan baru bagaimana mereka terbentuk pada tahun-tahun pertama tata surya. Selain itu juga berguna untuk mengetahui bagaimana kompoisisnya yang berubah dalam 4,6 miliar tahun.

(DRA)

Baca Juga: SymWhite 377 Hadir dalam Rangkaian Produk YOU Radiance Up!


Follow Berita Okezone di Google News

(dra)


Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.


source

[ruby_related total=5 layout=5]

Previous Article Ini Alasan Mengapa Ekor Kucing Mengembang saat Merasa Ketakutan
Next Article Kenali 4 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Menggunakan ChatGPT
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You Might also Like

Teknologi

Cara Mengatasi Lupa Kata Sandi Facebook dan Nomor Tak Aktif Lagi

4 Min Read
Teknologi

Tumbuhan Apa Yang Pertama Ada di Bumi?

2 Min Read
Teknologi

4 Cara Mengatasi AC Window yang Berisik

2 Min Read
Teknologi

14 Tahun Sejak Diluncurkan, AppStore Kini Miliki 1,7 Juta Aplikasi

2 Min Read

Bubblegum Teknologi Media

Tentang Kami

Bubblegum Media Teknologi merupakan platform penyedia informasi seputar teknologi, hardware, industri, gadget, media sosial, video games, serta beragam review dan tutorial. Nikmati ragam informasi menarik di Bubblegum Media Teknologi

Hubungi Kami

  • Hubungi Bubblegum.id
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
Follow US

© 2022 Bubblegum Teknologi Media. All Rights Reserved.

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?