SALAH satu layanan e-commerce di Indonesia, JD.ID akan menutup semua layanannya di tanggal 31 Maret 2023. Tapi, pihak JD.ID akan melayani pesanan terakhir pada 15 Februari 2023.
Pihak JD.ID memberikan pemberitahuan kepada para pengguna lewat aplikasi resmi JD.ID yang berbunyi:
“Untuk transaksi yang selesai sebelum tanggal penghentian layanan, perusahaan akan memenuhi pesanan seperti biasa, layanan purna jual dan dukungan akan tetap tersedia. Jika Anda memiliki pertanyaan, silahkan hubungi layanan pelanggan kami di 1500 618”.
Tidak hanya memberi pengumuman, JD.ID juga mengucapkan terima kasih kepada para pelanggan, penjual mitra, dan karyawan. JD.ID masih memberikan waktu untuk para mitra penjual dan pelanggan untuk menyelesaikan transaksinya hingga tanggal 31 Maret nanti.
Hengkangnya JD.ID dari Indonesia cukup mengejutkan netizen, karena layanan e-commerce tersebut sangat memuaskan para pelanggan, ditambah lagi produk yang ditawarkan sesuai tagline-nya “Dijamin Ori”. Salah satu alasan penutupan layanan JD.ID adalah PHK besar-besaran yang terjadi beberapa waktu yang lalu.
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) pun meminta JD.ID memusnahkan semua data pengguna saat mereka resmi menutup layanannya. JD.ID wajib menghapus data pengguna yang telah dikumpulkan sebelumny sesuai dengan Undang-undang Perlindungan Data Pribadi.
Sebelumnya, Head of Corporate Communications & Public Affairs JD.ID Setya Yudha Indraswara mengumumkan bahwa JD.ID resmi menutup seluruh layanan per 31 Maret 2023. Mulai 15 Februari mendatang, platform tersebut sudah tidak menerima pesanan.
Follow Berita Okezone di Google News
(mrt)