Mapogo lions atau disebut juga Mapogo brothers merupakan kelompok singa Mapogo yang menguasai wilayah Sabi Sands di Taman Nasional Kruger, Afrika Selatan. Mereka terkenal berperilaku kejam dan sadis terhadap para pesaingnya di wilayah tersebut.
Dikutip dari Africa Geographic, legenda menyebutkan bahwa Mapogo Brothers telah membunuh lebih dari 40 singa jantan, betina, beserta anak-anak singa karena mereka mencoba masuk ke wilayah otoritas mereka.
Selain itu, mantan petugas Sabi Sands juga pernah mengatakan bahwa ia yakin Mapogo Brothers setidaknya sudah membunuh 100 ekor singa lainnya.
Sebagaimana dilansir dari African Travel Canvas, munculnya koalisi 6 singa ini dimulai tahun 2006, di mana saat itu mereka datang mengklaim wilayahnya secara paksa. Pada saat itu mereka menantang kelompok singa Ottawa yang dikuasai empat singa jantan.
Singa pada umumnya lebih sering diam ketika masuk wilayah baru. Namun berbeda dengan singa-singa ini yang justru masuk dengan cara mendominasi dan membunuh pejantan dari area tersebut.
Keenam singa jantan itu bernama Makulu (pemimpin), Dreadlocks, Preety Boy, Rasta, Kinky Tail, dan Mr. T yang terkenal karena kebrutalannya. Sebagai yang tertua, Makulu dijadikan sebagai panutan dan pemimpin kelompok itu.
Selama masa kejayaannya, Mapogo Brothers telah membunuh banyak sekali pesaingnya. Mereka mengambil alih seluruh wilayah dengan agresi yang belum pernah terjadi sebelumnya. Jika ada yang melawan, mereka tak segan mengahabisi mereka dan memakannya.
Hebatnya, koalisi enam singa tersebut berhasil mengubah seluruh ekosistem di kawasan Sabi Sand. Mapogo Brothers berbeda dengan koalisi singa normal umumnya, karena mereka membunuh hampir setiap singa yang mereka temui.
Meski begitu, terkadang masih ada pertikaian di dalam kelompok Mapogo Brothers, terutama antara Makulu dan Mr. T yang kerap baku hantam karena persaingan.
Hal ini sempat membuat Kinky Tail dan Mr. T melepaskan diri dari kelompok Mapogo. Akhirnya, Kinky Tail terbunuh oleh kelompok Majingilane. Setelah kematian Kinky Tail, Mr. T sempat kembali lagi ke kelompok Mapogo Brothers.
Mereka juga dilaporkan telah membunuh kerbau, jerapah dewasa, bahkan badak, dan kuda nil muda. Perilaku brutal ini belum pernah terjadi dalam populasi singa.
Masa kejayaan Mapogo Brothers akhirnya usai, ketika Mr. T yang kala itu kalah jumlah, dibunuh oleh koalisi pesaingnya yaitu Selatis pada tahun 2012. Selatis disebut juga Southern Pride yang terdiri dari empat jantan.
Makulu dan Preety Boy melawan koalisi dua pejantan Krugger dan diusir dari wilayah mereka. Makulu terakhir kali terlihat berjalan sendirian pada tahun 2013 di Mala-Mala. Usianya pun lebih dari harapan hidup singa jantan rata-rata, yaitu 8 hingga 10 tahun.
(DRA)
Baca Juga: SymWhite 377 Hadir dalam Rangkaian Produk YOU Radiance Up!
Follow Berita Okezone di Google News
(dra)
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.