Meskipun Bumi nampak solid dan tampak seperti tidak bergerak, sebenarnya kita berada di atas bola raksasa berisi batu, tanah, dan air yang terus berotasi dan di saat yang sama, bola raksasa ini meluncur di ruang angkasa mengitari Matahari.
Tentu saja kita tahu bahwa Bumi itu berotasi dan juga bergerak mengitari Matahari, lantas mengapa kita tidak merasakan hal tersebut?
Apakah indera manusia tidak cukup tajam untuk mendeteksi rotasi Bumi? Mungkinkah Bumi berotasi sangat lambat sehingga manusia tidak bisa merasakannya? Ada beberapa alasan mengapa kita tidak merasakan rotasi Bumi.
Semua yang ada di alam semesta itu berputar, seperti planet-planet, bintang-bintang, dan bahkan seluruh galaksi! Ketika Bumi terbentuk dari awan gas dan debu, gravitasi menarik semuanya.
Seperti air yang mengalir di saluran pembuangan, semua materi itu mulai berputar saat memadat menjadi bola yang kita kenal sekarang sebagai Bumi.
Prinsip ilmiah yang menyebabkan perputaran ini dikenal sebagai kekekalan momentum sudut. Sebenarnya berapa kecepatan rotasi bumi itu sendiri?
Dilansir dari berbagai sumber, ukuran keliling Bumi adalah sekitar 38.624 km. Bumi berputar pada porosnya dan menyelesaikan satu putaran penuh dalam waktu 24 jam. Kita bisa membagi angka 38.624 km dengan 24 jam untuk mendapatkan kecepatan rotasi Bumi. Jadi bisa disimpulkan bahwa Bumi berputar dengan kecepatan sekitar 1609 km/jam.
Meskipun Bumi berotasi dengan kecepatan yang sangat tinggi, kita tidak akan merasakannya. Alasan utamanya adalah karena kita beserta segala sesuatu di sekeliling kita, mulai dari pepohonan sampai gedung-gedung pencakar langit – bergerak bersama Bumi.
Kita juga tidak merasakan putaran Bumi karena gerakan rotasi Bumi sangat halus, sehingga kita tidak menyadarinya sama sekali.
Baca Juga: SymWhite 377 Hadir dalam Rangkaian Produk YOU Radiance Up!
Follow Berita Okezone di Google News
(dra)
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
